BLOGGER TEMPLATES AND TWITTER BACKGROUNDS »

Kamis, 19 Agustus 2010

teknologi tinggi pada kostum inter 2010/1011

Inter Milan memperkenalkan seragam baru untuk musim 2010/11. Jersey itu menampilkan pendekatan rancangan meningkatkan performa, tetapi pada saat yang bersamaan, mengurangi dampak buruknya terhadap lingkungan.

Kostum baru ini menonjolkan nilai-nilai tradisi Inter Milan yang unik dengan grafis tradisionalnya dalam rancangan kostum yang ringan dan memanfaatkan kain daur-ulang.

Kostum baru ini mencerminkan inovasi desain dan detil terbaik yang dituntut oleh para pemain sepakbola kelas elit. Kombinasi dari sumber bahan yang bisa didaur-ulang, rancangan estetik yang baru dan penghormatan akan sejarah klub Inter yang kaya, telah menetapkan standar baru untuk pembuatan kostum klub ini.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah klub ini, kaus barunya dibuat seluruhnya dari poliester daur-ulang, di mana tiap kausnya dibuat dari 8 botol air, yang didapatkan dari Tempat Pembuangan Akhir di Jepang dan Taiwan. Botol-botol ini dibersihkan dan diproses menjadi butiran kecil, dilelehkan menjadi benang dan dianyam menjadi bahan kostum. Proses pembuatan baru ini mampu mengurangi energi sebesar 30% jika dibandingkan dengan pembuatan poliester secara tradisional.

Dengan proses pembuatan yang baru ini, Nike telah mendaur-ulang sekitar 13 juta botol plastik, dengan total sekitar 254,000 kg limbah poliester, yang membutuhkan waktu sampai 500 tahun jika diurai secara alami. Tiap botol yang didaur ulang untuk pembuatan kostum ini, jika dijejer panjangnya bisa mencapai 3.000 km atau sepanjang 29 sepakbola.

Kostum baru ini membantu para pemain untuk menjaga suhu tubuh yang optimal serta tetap kering dan sejuk, dengan demikian mereka bisa bermain dengan kemampuan penuh. Kain Nike Dri-FIT yang baru 13% lebih ringan dari sebelumnya, membantu menguapkan kelembaban, dengan cara menyerap keringat keluar ke permukaan, dan juga meningkatkan kemampuan kaus untuk bernafas sebanyak 7% dari versi sebelumnya. Zona ventilasi yang terdapat pada tiap sisi kaus, di bawah karet celana dan dekat pangkal tulang punggung di celana pendeknya, secara signifikan bisa meningkatkan penyerapan udara, sehingga para pemain juga merasa lebih sejuk.

“Kami terus menginovasi rancangan kostum kami bagi klub-klub elit dunia, dan pengenalan kostum baru Klub Inter Milan ini adalah saat yang membanggakan bagi Nike,” kata Phil Dickinson, Direktur Kreatif Nike Global Football, Kamis (19/8). “Tradisi klub yang begitu dalam telah melengkapi dengan sempurna rancangan dan proses pembuatannya yang inovatif,” tambahnya.

Potongan kaus yang baru dan dinamis dengan struktur anyaman ganda memberikan penampilan yang lebih ramping pada para pemain. Pada saat yang bersamaan, kaus ini 10% lebih elastis dari kaus Inter Milan sebelumnya. Siluet kaus mengikuti lekuk tubuh alami untuk keleluasan gerak dan penyerapan udara yang maksimal. (bolanews)

SBY Minta Sepak Bola Indonesia Raih Emas di Sea Games 2011

TEMPO -Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta dunia sepakbola Indonesia bisa memperbaiki prestasi yang selama ini masih mandul. Presiden berharap Indonesia bisa meraih prestasi minimal di tingkat Asia Tenggara. SBY menargetkan Indonesia bisa meraih emas dalam Sea Games tahun 2011, saat Indonesia menjadi tuan rumah.

"Kenapa Indonesia tidak bertekad. Dalam jangka menengah tidak usah tingkat dunia dulu lah, tapi bisa di Asia Tenggara dulu," kata Presiden dalam pengantar sebelum rapat terbatas di Kantor Presiden, Senin (5/7).

Pernyataan presiden ini terinspirasi dari ajang Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. Selama ini, prestasi tim dari Asia hanya bisa masuk babak penyisihan dan akhirnya gagal. Bahkan, Asia Tenggara pun tidak bisa masuk ke Piala Dunia.

Karenanya, presiden berharap adanya pembinaan tim sepakbola Indonesia yang lebih baik. Untuk itu presiden akan berbicara dengan Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Nurdin Halid dan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Rita Subowo. "Kalau tidak konkret, sampai lebaran kuda akan begini terus," ujar SBY.

Presiden melanjutkan, agar ada pembinaan yang baik, Indonesua perlu mencari pelatih terbaik. Diharapkan dengan adanya pelatih terbaik, tim sepakbola Indonesia akan terangkat. "Cari coach yang track recordnya berhasil mengangkat tim dari papan bawah, papan tengah, ke papan atas," kata Yudhoyono. "Tapi sepak bola bukan hanya pelatih yang jago. Tapi pembinaan, manajemen, fasilitas, sistem, dan iklim masyarakat, dan kecintaan sepakboala tinggi, bangsa talent."

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono pun diminta SBY untuk serius menanggapi hal ini. "Wajib hukumnya di papan atas Asia Tenggara. Di Sea Games tahun 2011, tuan rumahnya kita. Menko Kesra tolong dengarkan aspirasi rakyat. Saya serius ini," kata presiden.

Desakan Nurdin Halid Mundur Gencar dari Timur

Desakan mundur kepada Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Nurdin Halid semakin gencar disuarakan, terutama dari wilayah timur Indonesia.

Desakan itu muncul pada dialog yang di gagas PSM Makassar dan Gerakan Sepakbola Bersih (Geser) Indonesia, di Hotel Imperial Arya Duta, Makassar, Selasa (23/3) malam. Pada kesempatan itu hadir pula Menteri Negara Pemuda dan Olahraga (Menegpora) Andi Alfian Mallarangeng.

Para undangan acara yang bertema 'Dari Timur Untuk Reformasi Sepakbola Indonesia' ini di antaranya adalah Ketua Umum Persebaya Surabaya, Saleh Ismail Mukaddar, Ketua Umum PSM Ilham Arif Siradjuddin, dan utusan dari Persiwa Wamena, Persib Balikpapan, Mitra Kukar Kutai Kertanegara, Persela Lamongan, dan Persma Manado, serta pengamat sepakbola Yesayas Oktavianus.

Peserta rata-rata mengeluhkan buruknya kepemimpinan Nurdin Halid di PSSI. Mulai dari maraknya mafia wasit hingga tarif pemain asing yang tinggi sementara itu menjadi keharusan oleh BLI.

"Meski pemain kita bagus tetapi tetap harus ada uang sogok ke wasit atau minimal untuk servis mereka agar mereka tidak nakal. Kenyataan seperti ini sering saya alami. Masih mending jika bermain di luar tetapi kalau di kandang sendiri itu kan sudah keterlaluan," jelas Saleh Ismail.

Sementara itu, pengamat sepak bola Yesayas Oktavianus menilai selama kepengurusan Nurdin tak jelas dengan program kerjanya. " Dari 9 programnya, hanya satu yang berjalan yakni kompetisi. Itupun masih kacau," imbuh Yesayas.

Untuk itu, ia menganjurkan agar membuat moratorium sepak bola yang baru. Dengan mengganti seluruh instrumen dalam PSSI. Ia mengumpamakan, pengurus PSSI ini bagaikan berendam di kolam kotor sehingga semuanya harus diangkat.

"Dengan mengganti Nurdin saja itu tidak cukup sebab nantinya kita juga akan mengangkat 'Nurdin' yang lain. Tidak ada kata maaf bagi mereka yang mengurus sepakbola ini. Tak bisa dengan mengganti Nurdin saja," terangnya.

Sementara itu, Andi menegaskan bahwa keluh kesah mereka sebaiknya disampaikan langsung saat Kongres Sepakbola Nasional yang akan digelar di Malang pada 30-31 Maret mendatang

Pelatnas Makin Baik

Pelatih Timnas sepak bola Indonesia, Alfred Riedl mengaku pemusatan latihan makin hari makin berjalan dengan baik. Pemain lebih fit dan segar. Program pendukung di luar pelatihan di lapangan, juga diberikan.

“Pemain berlatih lebih bagus dari hari kemarin. Kondisi mereka juga lebih fit. Tak ada kendala berarti, yang mengganggu. Semua pemain dapat mengikuti instruksi dengan baik,” ujar Riedl usai memimpin latihan, di Lapangan Timnas, Senayan, Jakarta, Rabu (18/8).

“Kami akan terus melakukan latihan seperti ini selama Ramadhan. Pada malam hari kami melakukan latihan gym untuk menjaga kebugaran. Selain itu buat non muslim, ada latihan pagi 3-4 hari dalam seminggu,” tambah Riedl.

Merespon pertanyaan, apakah komunikasi antara pelatih dan pemain berjalan dengan baik, Riedl mengungkapkan tidak ada masalah dengan hal itu. “Semua pemain mengerti apa yang saya instruksikan. Memang tidak tidak 100%, tapi saya rasa mereka paham apa yang saya berikan.”

Sementara itu, Asisten Pelatih, Wolfgang Pikal mengatakan, “Saya akan memberikan latihan psikologi pada malam hari. Tiap pemain akan diberikan sekitar 50 pertanyaan terkait keberadaannya bermain untuk timnas. Misalnya: buat siapa Anda bermain di timnas, Anda lebih suka bermain di posisi mana, siapa saudara Anda, dan lainnya.”

Pikal menuturkan, hal itu merupakan bagian dari program pelatihan. Pelatihan psikologi diberikan agar para pemain mau bertanggungjawab atas tugasnya bergabung dan bermain di timnas. “Saya rasa hal itu baik buat tanggungjawab mereka.” (bolanews)

Minggu, 06 Juni 2010

menimang-nimang peluang

countdown kick off piala dunia telah menginjak hari ke 4, bebagai persiapan terus dilakoni negara-negara peserta. ada yang berkonsentrasi menguji skema permainan, ada yang menguji kekompakan tim, ada yang mempertahankan kondisi fisik, ada yang membenahi mental tim serta ada yang hanya sibuk mengurusi formula kekuatan tim.

di sini saya akan mencoba mengnalisis peluang berdasarkan komposisi materi tim. analisis tersebut mengarah kepada urutan unggulan yang lebih besar untuk meraih kejayaan tahun ini. tim unggulan tersebut saya batasi hanya sampai urutan ke 5. berikut adalah hasil analisis saya dalam bentuk unggulan di Pala dunia 2010.

1.Spanyol
Spanyol berada di urutan pertama dalam penglihatan saya, itu dlihat dari kuaitas individu pemainnya yang keseluruhanya adalah pemain dengan kualitas teknik tngkat tingi. mulai dari Iker cassilas, Valdes dan reina di pos penjaga gawang, puyol,albiol sergio ramos, capdevilla, pique merupakan tembok kokoh berkualitas tinggi dengan segudang pengalaman. di barisan tengah yang merupakan sisi vital permainan, spanyol dhuni oleh banjak jenderal lapangan tengah yang mempunyai visi bertaha dan menyerang yang komplet. disitu ada Xabi alonso, Xavi hernandez, andres iniesta, david silva, cesc fabregas dan bosquet. sedangkan di lini depan, spanyol beramunisikan David Villa dan fernando torres ebagai penyerang utama dengan ditopang pedro rodrigues dan llorente. di kursi pelatih, spanyol mempunyai pelatih yang berpengalaman yang ada pada diri Del bosque. ditambah lagi skuad spanyol saat ni tidak berubah jauh dari komposisi tim saat menjuarai piala eropa 2 tahun silam.

2. Brazil
ditempat kedua saya mengunggulkan Brazil. walaupun Brazl saat ini terancam tidak memainkan sepakbola jogo bonito, tapi saya lihat peluang itu tetap ada dengan permainan yang berorientasika terhadap hasil akhir. pemain yang matang pada diri Julia cesar, Lucio dan maicon yang mash membawa semangat juara liga champion musm ini. di lengkapai oleh Kaka dan Robinho akan sedikit mejamin mutu seragan dari Brasil tahun ini.

3.Belanda
tim yang masih setia mengusung total fottball ini sekarang di huni oleh pemain-pemain pada usia matang. sebut saja Van bommel, sneijder, arjen robben, van der vart, Van persie, dirk kuyt dan huntelaar. haya saja tim ini sedikit kwalahan di sisi petahanan dimana belanda tidak mempunyai figur sentral untuk mengomandoi dan mengkoordinasikan pertahanan dalam menahan serangan dari tim lawan.

4.Inggris
tahun ini sebenarnya waktu yang sangat tepat untuk mengembalikan kedigjayaan sepakbola inggris, karena kualitas ndividu yang bagus dengan otak strategi berpengalaman pada diri fabio capello. John terry, ashley cole, lampard, gerrard, dan wayne Rooney sagat berpeluang menjadi penopang eksistensi perjalanan inggris di piala dunia edisi kali ini. Namun, lagi-lagi Inggris masih dihantui oleh krisis kiper. di mana tidak ada figur kiper yang benar-benar menjadi pilihan utama din fabio di skuad utama. di tambah lagi dengan cederanya rio ferdinand di akhir pendataran Pemain serta masalah "skandal" seks Jhon Terry akan mengganggu konsentrasi tim.

5. Argentina
rgentina memiliki ni depan yag sangat berlimpah, di ditu ada si kaki kiri ajaib Lionel Messi, Higuain, Tevez dan pahlawan inter di 3 ajang musim ini Diego Milito. namun lini tengah dan belakang Argentina mengalami krisis. apalagi degan tidak dpanggilnya javier zanetti dan esteban Cambiaso membuat lini tengah dalam bertahan akan kwalahan. di tambah lagi dengan kualitas Diego Maradona yang masih perlu pembuktian di dunia kepelatihan.

di posisi berikutnya diikuti oleh Jerman dan Juara bertahan Italia, Prancis dan Portugal. sedagkan untuk wail afrika, Asia dan Amerika tidak ada yang benar-benar memiliki kualitas pemain yang rata. diantara negara-negara tersebut mungkin hanya Pantai gading yang memilik kans ntuk melangkah lebh jauh di piala Dunia, selainnya saya melihat akan menjadi tim kuda hitam.

walapun begitu ini hanya analisis dari komposisi pemain, da tidak menutup kemungknan hal itu bisa dkalahkan oleh spirit kebangsaan negara-negara lain. saya sendiri mengaharapkan adanya kejaiban dan kejutan besar dalam kejuaraan ini di mana tim-tim non unggulan seperti korea utara dapat melangkah jauh bakan hingga partai puncak...

Indonesia ???
hahahahahahaaa,,, lagi-lagi ngelus dada.....

Rabu, 02 Juni 2010

Demam Piala Dunia

gegap gempita menjelang kock off Pala dunia 2010 di afrika selatan terasa hingga keseluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. sungguh panggung terakbar sepakbola dunia yang menjadi pusat perhatian jutaan bahkan miliaran pasang mata.

32 tim nasional yang berhasil lolos ke putaran final piala dunia memprebutkan piala yang didesain oleh julies rimet tersebut. 32 tim yang terdiri dari keterwakilan beberapa benua. termasukkah Indonesia ??? ah ngawurrr,,, mungkin edisi berikutnya (sunguh sangat berharap).

sebuah supremasi kebanggaan tertinggi di ranah sepakbola jagad raya yang mencrminkan kespektakulernya panggung ini yang menjadi muara terakhir dari seluruh kompetisi baik antar tim nasional maupun antar klub di seluruh dunia.

di Indonesia sendiri demam piala dunia mulai menjangkit sebulan terakhir menjelang pembukaan. tua muda, pria wanita, siang malam hingga yang tak suka dengan sepakbola pun dengan senang hati membeikan perhaian khusus ke ajang ini.

kemudian sebuah mimpi lagi-lagi terlontar di benak pecinta sepakbola Indonesia.
Bilakah timnas indonesia dengan garuda didadanya bisa berpartisipasi di piala dunia???
sampai kapan kami harus menunggu ???
haruskah kami menunggu untuk waktu yang lama lagi ???

ahhhhh,,, entah siapa yang bisa menjawab pertanyaan itu, bahkan PSSI sekalipun. alangkah bangganya jika melihat Garuda dapat bermain di ajang Piala Dunia, kalau lah saja Indonesia dapat berpartisipasi, jangankan SBY, Presiden Soekarno pun bangkit dari kburnya ntuk melihat secara langsung di krsi "VIP".

mimpi lagi mimpi lagi,,,
maju terus sepakbola Indonesia

Selasa, 01 Juni 2010

il grande II Inter

forza Internazionale Of Milano,,,
super, super, super,,,,,,,,,,,,,,,,,,,

Coppa Italia,
Scudetto,
Champion League,,,,,,,,

Moratti is the Real President
MOurinho is true The Special One,,,
Zanetti is the Real Captain,,
and the scuad is the real Champion,,

congrat for Inter......
my Blood is bLue,,
My Bone Is Black,,,

Malang Berpesta (Malang Tak Berarti Malang)

Usai sudah pagelaran Liga super Indonesia musim ini, di pekan terakhir yang tak lagi menentukan Arema malah menggunduli Persija di GBK dengan skor telak 5-1. Arema dipastikan menjadi Juara LSI edisi ke-2 dengan perolehan 73 poin dari 4 pertandingan, unggul 6 poin atas peringkat ke dua yang notabene juara bertahan persipura.
Alhasil Arema Indonesia merengkuh gelar prestisius di jagad sepakbola Indonesia, sementara itu ribuan Aremania tumpah ruah di Kota Malang untuk merayakan kesuksesan tim kesayangan mereka tersebut.
Arema indonesia yang merupakan sedikit dari klub indonesia yang benar-benar profesional membuktikan bahwa mereka bisa hidup tanpa subsidi dari APBD. Arema Indonesia harus dijadikan roll model bagi klub-klub sepakbola di Indonesia untuk dikategorikan sebagai klub yang mandiri. selain Arema Indonesia, Semen Padang dan Pelita Jaya juga dapat dijadikan contoh klub profesional. Tidak seperti klub-klub sepakbola lain yang mengaku sebagai klub profesional tapi masih mengharapkan anggaran dari Pemkab/Pemkot.
dengan direngkuhnya Piala Presiden oleh Arema, membuktikan bahwa mereka masih dapat eksis dalam mengarungi LSI walau kepastiannya hanya 1 musim kompetisi melalui dana Sponsor klub, hak siar, tiket pertandingan dan merchandise. itu sekaligus membuktikan bahwa sepakbola Indonesia sebenarnya dapat dijual asal dikelola dengan manajemen yang tepat.
kekuatan Arema Indonesia musim ini tak pelak lagi berada pada tangan dingin sang pelatih asal belanda, Robert rene albert. RA dengan segudang pengalamannya dalam melatih timnas junior U-16 korsel dan U-19 malaysia, sangat piawai dalam meracik strategi dengan mengkombinasikan semangat pemain lokal yang berusia muda dan pemain asing yang bermental juara. hasilnya, sebuah kolektivitas permainan dengan efektifitas tinggi menjadi prioritas utama.
dengan mengontrak 5 pemain asing yang tepat, RA dapat betul-betul memanfaatkan peran meraka dalam skema permainan sekaligus membimbing rekan-rekan mudanya yang penuh dengan semangat dan daya juang yang tinggi. Duo singapura selayaknya menjadi pemain asing debutan terbaik pada gelaran ISL musim ini. dengan kekompakan yang telah terjalin antara Noh alam sah dan M. Ridhuan di Timnas singapura, tak sulit rasanya mereka untuk beradaptasi di sepakbola Indonesia. tetapi, satu catatan untuk mereka adalah emosional yang tak terkontrol, untung saja beberapa kejadian itu terjadi di beberapa penghujung musim. kemudian ada piere njanka, roman chmello dan esteban gullien sebagai poros pemain di stiap lini permainan Arema Indonesia.
melihat beberapa pemain lokal Arema Indonesia, sudah sepantasnya mereka diberi kesempatan membela timnas garuda. ahmad bustomi, irfan radithia, M fachrudin, kurnia mega dll. mereka menunjukkan bahwa talenta dan potensi bakat akan tereksplor dengan konsisten jika ditangani oleh pelatih yang tepat.......

maju terus Arema Indonesia,,,
musim depan LCA menanti, dan banggakan Indonesia kita..
maju terus sepakbola indonesia...

Sabtu, 15 Mei 2010

GATOT

apa bisa ???
bisa apa ???

ditengah carut-marutnya prestasi timnas di segala jenjang usia, kita dikejutkan oleh rencana besar PSSI dalam pengajuan tuan rumah piala dunia 2022. di saat prestasi timnas senior yang dihadapkan oleh prestasi terburuk medio 1996, yaitu gagal lolos ke putaran final piala asia 2011 di qatar. PSSI telah berani-beraninya memberi shock therapy kepada insan pecinta sepakbola tanah air. apakah ini merupakan buntut dari cita2 timnas indonesia yg pengen jd peserta piala dunia gak kunjung kesampean ??? dengan menjadi tuan rumah piala dunia, otomatis indonesia dapat langsung menjadi peserta di piala dunia tersebut.

yapz, walaupun terdapat pro dan kontra di sana-sini, Indonesia melalui PSSI meberanikan diri dalam proses biding tuan rumah piala dunia 2022. dengan mengandalkan jargon nya yaitu "GREEN WORLD CUP", indonesia mencoba mengangkat tema piala dunia tentang lingkungan, dimana indonesia memiliki ''hutan'' dan konon katanya merupakan paru-paru dunia.

Desember ini merupakan penentuan penetapan tuan rumah perhalatan akbar turnamen sepakbola terbesar sejagad piala dunia 2022, bersaing dengan negara-negara mapan seperti australia, united states dan empunya sepakbola, Inggris,Dengan menyewa konsultan lobi asing, PSSI coba mempresentasikan proposal di hadapan dewan FIFA. untuk pembiayaan selama proses pengajuan diri, PSSI mendapat sponsor dari kerajaan bakrie melalui Bakrie group. mau tau berapa dana yg digelontorkan keluarga bakrie untuk ini ??? 240 miliar RUPIAH,,, wooowww,, fantastis bukan ??? kita gak pernah tau apa tujuan yang mendorong bakrie group berani menggelontorkan uang sebanyak ini, atau bisakah itu kita sebut investasi dari bakrie group ??? ahhhhh, ntahlah, yang penting bagi saya orang2 seperti ini patut di acungi 4 jempol sekaligus oleh pecinta sepakbola tanah air terlepas apa tujuan di balik itu semua.

sementara sikap dari pemerintah melalui menpora yang baru, sejauh ini yang saya lihat masih menunjukkan kepesimisannya terhadap rencana besar PSSi ini, kepesimisan pemerintah mungkin lebih kepada infrastruktur yang memang belum memadai. memang betul sih, ahhhh, tapi ap salahnya jika kita mempunyai mimpi sebesar itu, kalau kata Bondan & fade 2 black, bukannya hidup berawal dari mimpi ??? diiringi dengan usaha yang keras dari PSSI dan di dukung oleh seluruh steik holder nya, sembari mengharapkan FIFA melakukan human error, mimpi itu mungkin saja terealisasi. so, indonesia menjadi tuan rumah world cup 2022 kenapa tidak ???

GARUDA DIDADAKU,,,
GARUDA KEBANGGAANKU,,,
KU BINGUNG HARI APA,,,
KITA MENANG,,,

maju terus PSSI !!!
KUE ORA MLAKU DEWEAN,,,

Garudaku harus bisa main bola

marah, jengkel, geram, kesal, gusar,,,,,,
perasaan apalagi yang bisa mewakili perasaan kecewa seluruh pecinta timnas merah putih ketika diajarin main sepakbola oleh oman di KANDANG KITA sendiri..

yupz,, anomali tercipta ketika pernyataan bung Bendol yang menjanjikan permainan menyerang berbanding terbalik dengan kenyataan dan aplikasi para punggawa merah putih dilapangan.alih-alih menginginkan poin sempurna demi mengamankan peluang lolos ke Qatar 2011, eh, malah indonesia harus ikhlas memutuskan langganan sebagai peserta piala asia sejak 1996.
dengan menurunkan formasi 4-3-3 yang seharusnya merupakan formasi menyerang,, ternyata charis Cs harus lebih banyak menguras tenaga akibat gawang markus horison yang malam itu diserang habis-habisan dari segala penjuru areal permainan oleh Oman. trio striker yang di turunkan tidak mampu membuat pertahanan lawan ketar-ketir, begitu juga dengan trio gelandang yang tidak mempunyai visi permainan. akibatnya permainan lini tengah dikakuisisi sempurna oleh timnas Oman.
berbagai alasan yang dikambinghitamkan bendol tak lagi mampu meredam kekecewaan insan pecinta timnas yang mayoritas terlanjur memvonis bahwa kepengurusan PSSI sekarang tak lagi pantas untuk memimpin organisasi sepakbola terbesar di Indonesia.
inikah cerminan sebuah timnas yang mendambakan menjadi host piala dunia 2022 ???
inikah prestasi timnas yang diinginkan seluruh pecinta sepakbola tanah air ???
inikah hasil dari kepengurusan dinasty nurdin halid ???
atau, head coach timnas yang tak sanggup di emban oleh bendol ???
tolong, bagi siapa yg bisa menjawab harus berani mengutarakan alasan dan masukan yang bersifat membangun !!!

baiklah, saya coba menganalisis beberapa penyebab prestasi timnas yang mengecewakan,

pertama, bendol yang notabene merupakan pelatih yang berprestasi dan mempunyai reputasi mentereng di kancah persepakbolaan nasional tidak mampu meramu permainan timnas menjadi lebih berkualitas dari sebelumnya, pemanggilan pemain timnas yang seharusnya sudah harus diregenerasi tidak di dilakukan bendol. pemain yang dipanggil memang mempunyai skill, nama besar dan pengalaman yang banyak, tapi tidak lagi mempunyai daya juang yang mumpuni untuk mengenakan Garuda di dadanya. masih banyak pemain indonesia yang lebih mau bekerja keras untuk membela timnas. saya coba mengutip sekaligus mengamini apa yang dikatakan oleh head coach PSPS Pekanbaru, abdul Rahman Gurning. "kita tak perlu pemain yang mempunyai nama besar, yang kita perlu adalah pemain dengan motivasi tinggi untuk bekerja keras di lapangan." alangkah lebih bijaksananya bendol bila memberi kesempatan kepada para pemain muda bermotivasi tinggi yang mempunyai nasionalisme lebih tinggi.menurut pengamatan saya telah menjamur di kompetisi lokal. nah, SATU-SATUNYA jalan keluar dari permasalahan ini adalah, PECAT BENDOL !!!

kedua, amburadulnya kepengurusan PSSI yang tidak serius untuk membentuk timnas sekuat GARUDA. harusnya PSSI lebih peka terhadap animo dan harapan pecinta sepakbola tanah air yang menuntut prestasi bagus. tidak usah membayangkan indonesia berpartisipasi atau berprestasi di Piala dunia, menjadi raja di tungkat ASEAN saja suduh cukup untuk melepas dahaga akan prestasi timnas. memang saya akui, kepengurusan era Nurdin halid mempunyai visi yang bagus untuk dengan keberaniannya untuk mengikuti biding world cup 2022, tetapi itu tidak sejalan dengan pembentukan timnas nya sendiri. untuk itu, jalan keluar yang saya berikan adalah PSSI harus seimbang dalam menunjang visi nya tersebut, konkretnya mengontrak pelatih yang mempunyai kualitas sebagus-bagusnya, kalau perlu pelatih dengan jam terbang dunia.di era persepakbolaan modern seperti sekarang, pelatih bagus merupakan hal ikhwal dan syarat mutlak bin wajib yang harus di penuhi setiap tim yang ingin berprestasi bagus. " jika anda mempunyai 1 pemain bagus dalam 1 tim, anda hanya akan mendapatkan 1 pemain bagus dalam tim. jika anda mempunyai 1 pelatih bagus dalam sebuah tim, maka anda akan mendapatkan 1 tim yang bagus". begitu kira-kira apa yang dikatakan coach justinus lhaksana (mantan head coach timnas futsal Indonesia). jangan permasalahkan biaya yang dibutuhkan untuk mengontrak pelatih sekelas carlos dunga dll. Dunga yang berhasil membawa brasil menjadi juara piala konfederasi, digaji sebesar 755.265 pound (atau sekitar Rp 11,63 miliar) dari Konfederasi Sepakbola Brasil (CBF). PSSI saja berani menggelontorkan biaya sebesar 250 miliar rupiah untuk kampanye Indonesia 2022. tidak ada salahnya jika PSSI menyisakan uang tersebut untuk mengontrak pelatih bagus dengan durasi 3-5 tahun ( Rp 33 miliar - Rp 55 miliar). selain berimplikasi kepada prestasi timnas, pelatih top juga bisa sekaligus menjadi duta sepakbola Indonesia untuk mempromosikan Indonesia 2022.

ketiga, pelaksanaan kompetisi yang tidak bagus. Liga Super Indonesia yang notabene merupakan kompetisi tertinggi di tanah air masih juga belum sesuai dengan harapan. memang liga sepakbola tanah air mendapatkan rangking bagus dengan meraih posisi 8 besar liga terbaik di asia, namun BLI sebagi penyelenggara harus terus melakukan perbaikan-perbaikan dalam melaksanakan kompetisi. karena menurut saya, sebuah kompetisi yang bagus bermuara pada kualitas timnas yang bagus pula. hal yang paling mendasar adalah kualitas wasit yang mengkhawatirkan. dalam hal ini komisi wasit harus betul-betul mengurusi permasalahan ini hingga melahirkan wasit-wasit yang berkualitas tinggi. fenomena permainan kasar Liga indonesia yang terbawa ke level timnas juga menjadi nilai minus.satu hal lagi, sepakbola Indonesia selalu menjadi korban dari dunia perpolitikan di indonesia. itu dibuktikan dengan perizinan pertandingan yang susah didapat, kompetisi yang ditunda akibat agenda politik dan suhu politik yang memanas hingga penggunaan stadion sepakbola untuk event kampanye politik. belum lagi sepakbola menjadi wadah subur bagi petinggi klub untuk meraih popularitas pribadi dalam pertarungan PILKADA dan sebagainya. Harusnya sepakbola harus terpisah dari kepentingan-kepentingan inpatron seperti itu. Jalan keluarnya adalah, kedepannya BLI harus terus melakukan perbaikan-perbaikan yang memang dibutuhkan demi kompetisi yang bagus pula baik di tingkat LSI maupun kompetisi kasta dibawahnya hingga kompetisi tingkat umur. beranikan saja menargetkan LSI menembus 5 besar atau 3 besar liga terbaik di Asia, agar dapat menjadi acuan dan pedoman dalam skala prioritas perbaikan kompetisi.

garudaku,,,
teruslah hinggap di setiap dada punggawa timnas,,,
kepakkan sayap mu dan tajamkan tatapan matamu,,,
bawalah terbang timnas setinggi mungkin,,,
setinggi kebanggaan kami bahwa kami adalah putera Indonesia,,,
GARUDA DIDADAKU !!!

fanatisme ala bonek

di dalam ranah sepakbola, suporter merupakan hal yang sangat penting keberadaan dan eksistensinya. funsi yang paling essensi dari kehadiran suporter adalah keberadaan mereka yang menjadi komunitas penyemangat sebuah tim ketika sedang berlaga. hingga penyebutan pemain ke-12 di lapangan di karenakan kontribusi spirit yang didengungkan suporter yang maksimal dan penuh loyalitas sangat berpengaruh terhadap kualitas permainan dan hasil akhir pertandingan tim pujaan.
di kancah persepakbolaan Indonesia, kehadiran suporter menjadi antiklimaks. di satu sisi kehadiran suporter telah banyak membantu klub baik dari sisi pemasukan tiket, semangat bertanding bahkan ada yang sampai menjadi penyelamat finansial klub. semaraknya suporter sepakbola di kancah nasional juga yang menjadi pendongkrak posisi liga super indonesia di dalam penilaian AFC, di mana Indonesia menduduki peringkat 8 asia sebagai penyelenggara kompetisi lokal. namun disisi lain, suporter juga menjadi noda hitam, walaupun tidak seluruhnya dari komunitas supoerter klub di Indonesia, tetapi ini cukup mewakili image suporter Indonesia dikarenakan supoerter yang mencoreng nama baik tadi adalah dedengkotnya suporter klub sepakbola di Indonesia. sebut saja BOnek ( bondo nekat ) komunitas suporter klub asal kota surabaya yang baru-baru ini telah membuat mata penonton televisi menggelengkan kepalanya. bahkan kalau boleh saya bilang berita Bonek ketika melawat ke kota kembang untuk menonton tim kesayangannya menggunakan kereta api kemarin dapat mengalahkan rating kabar pansus century.
jika saya merangkum dari berbagai sumber, kejadian ini seolah menjadi bola panas yang masing-masing intansi terkait tidak ada yang berani bertanggung jawab. apapun itu, saya tidak akan menginvestigasikan kenapa hal itu bisa terjadi, namun disini saya coba menganalisa dan menngagumi fanatisme yang dimiliki bonek terhadap persebaya. bonek yang sejatinya adalah pendukung dan penyemangat persebaya ketika bertanding, berani mempertaruhkan nyawanya untuk tim pujaanya tersebut. sungguh sebuah fenomena yang sangat luar biasa saya pikir. semangat personal yang di kumulatifkan seluruhnya menjadi sebuah kekuatan besar bernama bonek. bonek yang punya semngat tinggi hingga rela pertaruhkan nyawanya sendiri. namun tetap saja itu bukan muara dari landasan dasar pembentukan kelompok suporter bonek, seharusnya seluruh steikholder dan instansi yang terkait lebih peka dan mencoba utk merubah stigma bonek yang berfanatisme berlebihan tersebut. yang terutama harus dilakukan di jajaran pengurus dan pendiri bonek untuk melakukan edukasi suporter tentang arti keberadaan mereka. seirng itu, PSSI, BLI, komdis, POLRI, persebaya, dan pemerintah kota surabaya juga harus merespons dan menanggapi ini dengan menelurka kebijakan-kebijakan humani secepatnya demi image bonek sendiri pada khusunya dan suporter klub Indonesia pada umumnya. agar kehadiran suporter di dunia persepakbolaan Indonesia benar-benar sesuai dengan harapan dan landasan dasar dari cita-citanya.. amiiinn

Indomasia

Siapa yang tak tahu dengan Barcelona FC, menurut saya, saat ini klub asal catalan ini menjadi klub dengan permainan sepakbola paling indah nan menawan bin mempesona sejagad. peragaan permainan sepakbola yang sangat menghibur dan memanjakan mata untuk ditonton. coba kita lihat para diantara jugador-jugador el barca yang memperagakan sepakbola menawan tersebut, antara lain adalah lionel messi, xavi hernandez, pedro rodriguez, bojan krkic, dan andres iniesta. jugador-jugador tersebut merupakan pemain hasil godokan La masia yang merupakan sarangnya embrio handal Barcelona saat ini. mereka menunjukkan permainan brilian penuh visi dan sportivitas dan sekaligus membuktikan bahwa postur yang pendek tidak menghalangi mereka untuk berbicara banyak dalam dunia persepakbolaan baik prestasi maupun industri. Anomali tercipta ketika sekarang alasan terakhir menjadi salah satu kambing hitam atas kualitas dan prestasi tim nasional oleh sepakbola nasional terutama oleh PSSI. Saya sendiri dan seluruh penggemar sepakbola nasional pasti menginginkan suatu saat nanti ada putra-putra bangsa Indonesia yang memiliki kemampuan olah bola seperti mereka dan tidak terhalang oleh postur yang pendek.Alangkah lebih bijaknya PSSI sangat peka terhadap kenyataan ini. saya mempunyai ide, bagaimana jika PSSI membuat kerjasama dengan Barcelona dalam hal ini La Masia untuk membuat program multiyears dengan mengirimkan pemain-pemain usia dini seperti U-11 atau U-15 untuk berlatih di La Masia, dengan memberikan nama "Timnas Indomasia".program ini bertujuan untuk membentuk timnas yang bisa berprestasi di kancah internasional dan menghasilkan putera-putera bangsa yang bisa memiliki kemampuan olah bola seperti pemain-pemain diatas dan layak untuk berkiprah di industri sepakbola tertinggi. Yang perlu dilakukan oleh PSSI adalah melobi pemerintah dalam hal finansial dan menghubungi manajemen Barcelona FC yang berwenang mengenai hal ini serta melakukan seleksi nasional U-11 atau U-15.Tentu hal ini harus mempunyai keseragaman dan kesepahaman tingkat tinggi semua steikholder. antara lain, PSSI sendiri, pemerintah, "si Jabang Bayi" dan orang tuanya serta pihak Barcelona FC. Kalau saya hadir pada KSN di Malang beberapa waktu lalu, saya pasti akan berjuang mati-matian untuk mengungkapkan ide ini untuk dijadikan salah satu rekomendasi KSN. Bahkan seorang SBY pun mungkin sangat setuju dengan ide ini jika melihat respon beliau terhadap sepakbola Indonesia belakangan ini sudah "agak lumayan" meningkat dari sebelumnya. Bagaimana dengan anda, setuju ??? Bravo sepakbola Indonesia !!!

produk KSN

desentralisasiBerikut ini adalah hasil rekomendasi KSN

1. PSSI perlu segera melakukan reformasi dan restrukturisasi atas dasar usul, saran dan kritik serta harapan masyarakat, dan mengambil langkah-langkah kongkret sesuai aturan yang berlaku untuk mencapai prestasi yang diharapkan masyarakat.

2. Perlu adanya pembangunan dan peningkatan infrastruktur olahraga khususnya sepakbola.

3. PSSI perlu meningkatkan komunikasi, koordinasi dan sinkronisasi dengan seluruh stake holder terutama KONI dan pemerintah.

4. Dilakukan pembinaan sejak usia dini melalui penangan secara khusus melalui pendekatan IPTEK, dengan melibatkan tim yang terdiri dari dokter, psikolog, pemandu bakat, dan pakar olahraga, dan perlu segera disusun kurikulum standar nasional untuk penyelenggaraan Sekolah Sepakbola, PPLP dan PPLM sepakbola

5. Metode pembinaan atlet pelajar/muda agar juga memperhatikan pendidikan formalnya.

6. Pemerintah menyediakan anggaran dari APBN dan APBD untuk mendukung dan menunjang target dan pencapaian sasaran untuk menuju prestasi (karena dana APBD masih diperlukan untuk stimulan).

7. Perlu segera disusun dan dilaksanakan program pembinaan prestasi yang fokus kepada pembentukan tim nasional untuk menjadi juara dalam SEA Games 2011.

Adapun butir kedelapan yang tidak jadi ditetapkan sebagai bagian rekomendasi berbunyi: "Pemerintah dan masyarakat perlu mengawal hasil rekomendasi yang konkret, dalam hal ini diminta kepada Presiden RI untuk membentuk Dewan Sepakbola Nasional yang bersifat Independen.

sesuai dengan judul di atas, setelah lahirnya rekomendasi ini, lalu mau dibawa kemana ???.
dari ketujuh rekomendasi ini tak satupun menurut saya yang benar-benar menjadi ekspektasi masyarakat pecinta sepakbola nasional. bagi saya, ini adalah hasil retorika PSSI di KSN tersebut. bagi saya, tidakpun terselenggaranya KSN yang kabarnya menghabiskan uang rakyat sebesar 3 milyar, poin-poin tersebut juga bisa dihasilkan oleh insan-insan pecinta sepakbola tanah air tanpa menghabiskan uang sebanyak itu, ataupun malah lebih jenius dan konkret untuk melihat permasalahan dan menghasilkan ide-ide yang praktis.

sebenarnya sih kalau pemerintah benar-benar serius memperhatikan sepakbola nasional gak harus seperti ini.toh, pemerintah juga gak benar-benar serius untuk hal ini, terbukti dengan tidak diberikannya garansi dari pemerintah terhadap penyelenggaraan piala dunia 2022 yang mengakibatkan indonesia tidak dapat melanjutkan biding di piala dunia 2022. ya inikan hanya sebuah pencitraan politik untuk pemerintah saat ini. betul gak ???

kemudian, dalam rekomendasi ini juga tidak diberikan sebuah catatan khusus mengenai deadline terlaksananya rekomendasi ini dan sanksi apa yang diberikan jika tidak melaksanakan rekomendasi ini sesuai dengan deadline yang telah diberikan. lalu pemerintah juga tidak berani menganggarkan 3 % dari APBN untuk peningkatan infrastruktur olahraga. sebagai perbandingan, sekarang kementerian Pemuda dan Olahrag hanya mendapat anggaran sebesar 1,5 triliun yang berarti hanya mendapat 0.15% dari APBN. kalau saja pemerintah berani mengucurkan 3 % dari 1.000 triliun APBN, yang berarti 30 triliun untuk olahraga,mungkin akan membuka harapan baru bagi dunia olahraga indonesia secara umum dan persepakbolaan Indonesia khususnya. setuju gak ???

jadi, mau dibawa kemana ???produk KSN

Rabu, 28 April 2010

khawatir dan curiga???

Hari ini, aya dapat pelajaran baru dari seseorang yang berarti. pelajaran tentang kekhawatiran dan kecurigaan. dua kata tersebut kadang sering saya dan mungkin kita lakukan tanpa kesadaran. tapi mempunyai definisi yang jauh berbeda. sering kali sebuah kekhawatiran kita tanpa sadar menjadi sebuah kecurigaan. khawatir boleh saya artika ebagai perasaan dimana ketakutan kita akan terjadinya sesuatu yang menimpa atau yang akan terjadi pada diri kita atau orang-orang disekeliling kita. sementara curiga adalah perasaan tak menentu terhadapa apa yang aka dilakukan seseorang. agar dapat mudah dipahami, saya coba mengartikan bahwa khawatir adalah apa yang akan terjadi pada kita. sedangkan curiga adalah apa yang akan dilakukan kepada kita. so, hati-hatilah dalam memakai ke dua perasaan ini, bisa-bisa sebuah kekhawatiran dapat menjadi sebuah kecurigaan...

Sabtu, 24 April 2010

Bersahabatkan waktu, demi keselamatan

Assalamualaikum Wr, Wb....
setiap detik merupakan teman dalam hidup ini yang akan terus dari kita terlahir sampai meninggalkan dunia ini. teman yang belum tentu menggiring kita pada keselamatan dunia dan akhirat sebagaimana yang diidamkan oleh setiap insan. detik-detik yang bisa saja malah menjerumuskan pada kemungkaran sang pencipta. detik-detik yang selalu saja memberi pilihan baik dan buruk. detik-detik yang bergelimang tawaran dan godaan yang menggiurkan hati yang goyang...
hati-hati dalam melangkah, jangan lagi tergiringkan oleh detik yang menjerumuskan. kita lah yang harus menggiring sang detik untuk mengikuti "the right rule" dimana keselamatan dunia dan akhirat yang menjadi tujuan manusia terlahirkan di dunia...



Minggu, 18 April 2010